Lokasi usaha merupakan salah satu faktor penting yang menentukan keberhasilan bisnis kuliner. Lokasi yang strategis dapat membantu Anda menarik lebih banyak pelanggan dan meningkatkan penjualan.
Lantas bagaimana cara mencari lokasi strategis untuk usaha kuliner? Anda berada di artikel yang tepat, kitai akan membahas beberapa tips untuk mencari lokasi strategis untuk usaha kuliner. Tips-tips ini akan membantu Anda menemukan lokasi yang tepat untuk usaha Anda dan meningkatkan peluang keberhasilannya.
Baca juga : Kemasan dan Branding, Kunci Sukses Usaha Kuliner
Pastikan Lokasi Sesuai Dengan Target Pasar
Menentukan lokasi yang sesuai dengan target pasar merupakan langkah penting. Identifikasi siapa target pasar Anda dan pahami preferensi serta kebiasaan konsumen potensial. Apakah lokasi tersebut dekat dengan kantor-kantor, sekolah, atau pusat perbelanjaan yang menjadi tempat berkumpulnya pelanggan potensial Anda? Ini membantu menentukan apakah lokasi tersebut cocok untuk menarik perhatian dan memenuhi kebutuhan target pasar Anda.
Pastikan Lokasi Mudah Dijangkau
Kemudahan aksesibilitas lokasi merupakan faktor kunci dalam menarik pelanggan. Hindari memilih lokasi pada gang sempit, jauh dari keramaian, lokasi susah dihafal, dan jarang dilewati orang. Perhatikan juga apakah jalan tersebut 1 atau 2 arah, kemudian jalur lambat atau cepat
Jalan 1 arah vs 2 arah
Jalan 1 arah memiliki beberapa kelebihan dibandingkan jalan 2 arah, yaitu:
- Arus lalu lintas lebih lancar
- Kendaraan tidak perlu berganti jalur untuk berbelok
- Kendaraan lebih mudah berhenti di pinggir jalan
Kelebihan-kelebihan tersebut dapat menjadi pertimbangan untuk membuka bisnis kuliner di jalan 1 arah. Namun, ada juga beberapa kekurangan yang perlu dipertimbangkan, yaitu:
- Potensi pelanggan lebih sedikit
- Kendaraan tidak dapat berhenti di kedua sisi jalan
Jalur lambat vs jalur cepat
Jalur lambat memiliki beberapa kelebihan dibandingkan jalur cepat, yaitu:
- Kendaraan lebih sering berhenti
- Kendaraan lebih mudah dijangkau
Kelebihan-kelebihan tersebut dapat menjadi pertimbangan untuk membuka bisnis kuliner di jalur lambat. Namun, ada juga beberapa kekurangan yang perlu dipertimbangkan, yaitu:
- Arus lalu lintas lebih padat
- Kendaraan lebih cepat berlalu
Pastikan lokasi usaha kuliner Anda dapat dijangkau dengan mudah oleh para pelanggan potensial, baik melalui transportasi umum maupun kendaraan pribadi. Hal ini akan meningkatkan potensi kunjungan pelanggan serta memperluas jangkauan bisnis Anda.
Pertimbangkan Pesaing di Sekitar Lokasi
Analisis pesaing di sekitar lokasi merupakan langkah penting. Perhatikan bisnis kuliner serupa yang beroperasi di sekitar area yang Anda pilih. Perhatikan jenis menu, harga, dan layanan yang mereka tawarkan. Memahami pesaing akan membantu Anda untuk menemukan keunikan dan strategi yang dapat membuat usaha Anda bersaing dengan lebih baik.
Pesaing yang sudah lama beroperasi di suatu lokasi menunjukkan bahwa lokasi tersebut memiliki potensi pasar yang cukup besar. Hal ini karena pesaing tersebut telah membuktikan bahwa mereka dapat bertahan dan sukses di lokasi tersebut. Oleh karena itu, pelaku bisnis baru yang ingin membuka usaha di lokasi tersebut harus ekstra kerja keras untuk memenangkan persaingan dan mengambil ceruk pasar.
Pesaing yang dimaksud bisa berupa pesaing langsung (head to head) yang menjual produk dan menyasar pasar yang sama. Pesaing langsung biasanya merupakan pesaing yang paling sulit dikalahkan, karena mereka memiliki keunggulan yang sama dengan pelaku bisnis baru. Namun, pesaing langsung juga dapat menjadi peluang bagi pelaku bisnis baru untuk belajar dan meningkatkan kualitas produk dan layanannya.
Pesaing juga bisa berupa pesaing tidak langsung (indirect competitor) yang menjual produk berbeda tetapi menyasar pasar yang sama. Pesaing tidak langsung biasanya tidak terlalu sulit dikalahkan, karena mereka memiliki keunggulan yang berbeda dengan pelaku bisnis baru. Namun, pesaing tidak langsung juga dapat menjadi ancaman bagi pelaku bisnis baru, karena mereka dapat menarik pelanggan dari pelaku bisnis baru.
Perhatikan Harga Sewa Lokasi
Harga sewa lokasi merupakan faktor penting dalam menghitung biaya operasional. Pastikan harga sewa tersebut sejalan dengan anggaran usaha Anda tanpa mengorbankan kualitas dan potensi profitabilitas usaha. Jangan sampai Anda tergiur dengan tawaran lokasi strategis, tetapi dana yang Anda siapkan tidak cukup. Evaluasi apakah biaya sewa tersebut sebanding dengan potensi pendapatan yang bisa Anda raih dari lokasi tersebut.
Kemudian, perhatikan juga pada perjanjian sewa. Ini merupakan dokumen penting yang mengatur hak dan kewajiban masing-masing pihak. Oleh karena itu, penting untuk memahami perjanjian sewa sebelum menandatanganinya. Pastikan perjanjian sewa tersebut adil dan menguntungkan bagi kedua belah pihak.
Ada beberapa kasus yang perlu diwaspadai dalam perjanjian sewa, misalnya harga sewa yang dinaikkan sepihak, denda renovasi yang tidak wajar, atau persyaratan yang memberatkan salah satu pihak.
Kondisi Lingkungan (Bersih, Aman, dan Nyaman)
Kondisi lingkungan sekitar lokasi berpengaruh besar terhadap citra dan kesan pelanggan terhadap bisnis kuliner Anda. Pastikan lokasi tersebut bersih, aman, dan nyaman untuk pelanggan. Faktor-faktor seperti kebersihan jalan, pencahayaan, serta keselamatan di sekitar lokasi dapat mempengaruhi keputusan pelanggan untuk datang dan kembali ke tempat usaha Anda.
Demikian penjelasan mengenai tips mencari lokasi strategis untuk usaha kuliner. Dengan memperhatikan dan menerapkan lima tips ini, Anda dapat memiliki panduan yang kuat untuk mencari lokasi strategis yang akan mendukung pertumbuhan dan kesuksesan bisnis kuliner Anda.
Jika Anda sudah memiliki lokasi yang strategis untuk bisnis kuliner, tetapi bingung produk apa yang ditawarkan, Anda dapat bergabung di kemitraan fried chicken Mr Kriuk. Hanya dengan modal dibawah 10 juta, Anda sudah mendapatkan fasilitas gerobak atau booth, suplai bahan baku, dukungan marketing, dan lainnya.
Yuk segara daftar kemitraan Fried Chicken Mr Kriuk, DI SINI
